Pinjaman pribadi atau personal loan merupakan salah satu solusi untuk mengatasi kebutuhan pembiayaan, baik terkait urusan rumah tangga maupun keperluan bisnis. Fleksibilitas penggunaan dana pinjaman, syarat yang sederhana, serta suku bunga yang relatif rendah membuat pinjaman pribadi menjadi opsi yang menarik bagi kebutuhan Anda.
Mari kita pelajari seluk-beluk pinjaman ini agar jelas kegunaan, persyaratan, serta perbandingan suku bunga. Dengan panduan ini, Anda bisa memilah pinjaman dari lembaga keuangan resmi yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) secara cermat dan terhindar dari jeratan rentenir.
Secara sederhana, pinjaman pribadi adalah kredit yang langsung dicairkan oleh lembaga finansial ke rekening pribadi peminjam. Berbeda dengan kredit kendaraan bermotor (KKB) dimana pinjaman langsung dicairkan ke pihak dealer, atau kredit pemilikan rumah (KPR) dimana dana dicairkan langsung ke pihak penjual, baik developer, yayasan, ataupun perorangan. Pinjaman pribadi bisa dikategorikan menjadi dua, yakni tanpa agunan dan dengan jaminan tertentu (pembiayaan multiguna). Kali ini kita akan fokus ke pinjaman tanpa agunan alias KTA (kredit tanpa agunan).
Di masa-masa awal merintis usaha, omzet Anda belum stabil dan bisa jadi masih merugi. Jika memulai usaha tanpa melepas pekerjaan utama, Anda bisa mengoptimalkan leverage dari gaji untuk mengajukan KTA. Pengajuan pinjaman pribadi berbasis gaji berpeluang mendapatkan plafon kredit yang jauh lebih tinggi daripada plafon berbasis omzet usaha yang baru berdiri.
Suku bunga KTA bank berkisar 10-24%, sedangkan non-bank bisa mencapai 40% per tahun. Masih relatif lebih rendah daripada pembiayaan alternatif seperti koperasi, dan jauh di bawah suku bunga rentenir online sebesar 35% per hari (245% per minggu).
Pembayaran cicilan KTA yang lancar dan tepat waktu bisa meningkatkan rapor Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK Anda, sehingga semakin mudah mendapatkan pinjaman usaha, baik itu kredit usaha rakyat (KUR), kredit investasi, ataupun kredit modal kerja di masa depan.
Anda harus memperkirakan plafon kredit, total cicilan bulanan, serta pendapatan. Jika Anda mengajukan KTA ke perbankan, pihak bank akan mempertimbangkan kemampuan mencicil Anda sebelum menyetujui pencairan pinjaman. Umumnya, pihak bank akan menyetujui total cicilan bulanan (cicilan KTA ditambah cicilan-cicilan lain) di kisaran 30% dari pendapatan.
Calon peminjam bergaji Rp 5 juta bisa mengajukan KTA ke bank sebesar Rp 25 juta. Namun, pihak bank hanya menyetujui pencairan sebesar Rp 20 juta karena menilai plafon tersebut sebagai batasan aman untuk kelancaran cicilan.
Anda perlu melihat dan membandingkan tingkat suku bunga pinjaman yang ditawarkan. Umumnya, bank menghadirkan opsi suku bunga yang jauh lebih murah, antara 10-24% per tahun, dibandingkan lembaga keuangan non-bank yang di kisaran 12-40% per tahun
Suku bunga KTA di Indonesia umumnya bersifat tetap (flat), sehingga beban bunga yang dibayarkan akan tetap sama hingga masa pinjaman berakhir.
Tentukan tenor yang tidak mengganggu arus kas Anda. Kebanyakan lembaga keuangan di Indonesia menawarkan KTA dengan tenor antara tiga bulan hingga lima tahun. Hanya sedikit yang menawarkan tenor KTA hingga 15 tahun, itupun diberikan dalam situasi khusus atau syarat tambahan.
Untuk cicilan bulanan yang ringan, sebaiknya pilih tenor panjang. Sebaliknya, jika ingin menghemat beban bunga, sebaiknya pilih tenor pendek (hingga 12 bulan).
Meski terkesan kecil, total beban non-bunga tersebut bisa menjadi signifikan. Beberapa beban non-bunga bersifat fixed, sehingga menjadi sangat signifikan untuk jumlah pinjaman yang relatif kecil.
Setelah membandingkan dari berbagai bank dan lembaga keuangan non-bank, Anda tinggal memilih mana yang memberikan jumlah pinjaman maksimal yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda mengangsur.
Kamu bisa memilih untuk
Team kami akan memandu Anda dan membantu melakukan pencairan lebih dalam yang anda perlukan
Tunggu untuk dimanja atas opsi sewaktu kami membantu anda untuk membandingkan suku bunga paling bagus dari semua instansi keuangan, jadi anda akan mendapatkan suku bunga paling rendah dan nominal paling maksimal. Bunga yang kami dapatkan sama seperti bank ataupun lebih baik.
Kami melaksanakan tanpa memungut biaya dari Anda. Pendana memberikan sedikit biaya untuk memberikan mereka kesempatan untuk bersaing dengan instansi lainnya untuk mendanai permintaan pengajuan anda.
Pada akhirnya persetujuan pinjaman selalu bergantung akan kebijakan, prosedur dan persyaratan atas setiap perbedaan pinjaman. Perihal, sangat susah untuk menentukan eligibilitas untuk pinjaman sebelum memenuhi persyaratan kelengkapan dokumen. Kami meningkatkan kesempatan anda untuk mendapatkan pinjaman melalui beberapa partner bank dan instansi keuangan lainnya, meskipun permohonan anda ditolak oleh satu bank, kamu masih punya kesempatan untuk mendapatkan pinjaman dari instansi keuangan lainnya.
Perihal, untuk mengajukan permohonan melalui Lendingpot, anda harus melengkapi persyartan minimum:
1. Usia pemohon minimal 18 tahun ke atas
2. Pemohon harus memiliki pekerjaan tetap minimal 1 tahun
3. Pemohon harus memiliki gaji minimum sesuai dengan tempat domisili
Tentu saja. Aplikasi anda tidak ada pengikatan, dan anda bisa memilih untuk menolak setiap tawaran yang diberikan. Cobalah!
Ini berdasarkan pendapatan bulanan dan jumlah pinjaman yang telah diambil.
Syarat pinjaman, seperti tingkat bunga, tenor, biaya admin atau proses ditentukan dari hasil asesmen detail dari aplikasi Anda. Perlu diingat bahwa suku bunga sangat bervariasi tergantung pada jumlah pinjaman dan lama waktu yang diberikan, dan hal ini berlaku di seluruh bank dan lembaga keuangan. Sebelum memilih penawaran yang cocok dengan Anda, pastikan sudah mengevaluasi semua penawaran yang sudah didapatkan.
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga
Kementerian Perdagangan RI
WhatsApp : +62 853 1111 1010